Harian Semarang
No Result
View All Result
Rabu, Mei 14, 2025
  • Beranda
  • News
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Pantura Raya
    • Soloraya
    • Wonogiri
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Agama
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Olahraga
    • Sport
    • Ragam
    • Seni Budaya
    • Sosialita
    • Teknologi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Pantura Raya
    • Soloraya
    • Wonogiri
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Agama
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Olahraga
    • Sport
    • Ragam
    • Seni Budaya
    • Sosialita
    • Teknologi
No Result
View All Result
Harian Semarang
No Result
View All Result
Home News Nasional

Ini Cara Melindungi Anak-anak dari Kejahatan

31 Mei 2016
in Nasional, Pendidikan
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Dandim 0716/Demak

Demak, Harianjateng.com – Dalam rangka ikut mewaranai TMMD Kodim Demak,  FKPPI  menggelar sasrehan dengan mengundang  siswa siswi SMP se – Kabupaten Demak. Terma sasarasehanyan digelar  di Gedung Gapensi Kabupaten Demak,Sabtu (28/5/2016),  adalah  ”Satu Hati Selamatkan Anak Negeri Dari Tindak Kejahatan”.

Hadir di acara itu,  Bupati Demak, Dandim 0716/Demak,Kapolres Demak,Ketua FKPPI,tamu undangan  lainnya serta siswa-siswi  SMP se -Kabupaten Demak.

Tujuan digelaranya sarasehan tersebut,  adalah pentingnya mengajari anak sejak dini keterampilan bantu diri dan bertahan hidup dalam masyarakat. Tentunya upaya tersebut disesuaikan pada usia anak. Apabila anak kita cukup matang dengan kemampuan kognitif baik, maka kita bisa mengajak mereka berdiskusi.

Menginformasikan  kepada  mereka tentang masalah-masalah kriminal dan dengarkan pendapat mereka serta dorong mereka untuk mencari solusi berdasarkan pemikirannya. Orangtua pun bisa mengarahkan “value” sebagai salah satu alternatif solusi.

Sedangkan pada anak usia dini, ajarkan mereka keterampilan dengan cara yang konkrit, misalnya meminta anak untuk berani berteriak minta tolong ketika ada orang yang menyakitinya, berani lapor orangtua bila seseorang membuatnya merasa tidak nyaman.

Bbisa berkata tidak dengan baik tetapi tegas, berpakaian lengkap ketika akan bermain bersama teman. Berperilaku seperti apa yang tidak boleh orang lain lakukan pada anak sehingga ketika hal itu terjadi mereka bisa segera melaporkannya pada orangtua.

“Masa depan anak-anak Negeri ini tergantung di tangan kita.Mari sadarkan hati, selamatkan generasi penerus kita dari keterpurukan multidimensi. Dimulai dari sikap dan perilaku dari dalam diri kita,”ungkap Dandim Letkol Inf Nanang T.T Wibisono S.A.P dalam paparannya kepada Siswa Siswi SMP se -Kabupaten Demak. (Red-HJ99).

Previous Post

NasDem: TKA yang Harusnya Belajar Bahasa Indonesia

Next Post

Muhammadiyah dan Aisyiyah Purworejo Dilantik

Next Post

Muhammadiyah dan Aisyiyah Purworejo Dilantik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Penampilan tari tradisional membuka rangkaian acara Pelepasan Purna Siswa Kelas XII. Foto Dokumen SMK Negeri 3 Yogyakarta

SMKN 3 Yogyakarta Lepas 627 Siswa Kelas XII ke Orang Tua, Ada yang Siap Terbang ke Jepang

10 Mei 2025
Dr. KH. Fachrur Rozi, M.Ag (berpeci, tengah) berfoto bersama sejumlah hadirin sidang promosi doktor.

Deradikalisasi Eks Narapidana Terorisme, Ketua Muhammadiyah Punya Strategi Kopisosis, Apa Itu?

9 Mei 2025
Yudhie Haryono

Agama dan Iman dalam Canda Dan Brown

8 Mei 2025
  • Iklan & Promosi
  • Redaksi
  • Kirim Tulisan
  • Info Loker

© 2025 Dikembangkan oleh Tim IT Harian Semarang

No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Pantura Raya
    • Soloraya
    • Wonogiri
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Agama
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Olahraga
    • Sport
    • Ragam
    • Seni Budaya
    • Sosialita
    • Teknologi

© 2025 Dikembangkan Oleh Devisi IT Harian Semarang