Jessie Sukatno |
Jessie Sukatno , menjalankan karier memang harus punya target. Demikian yang sudah dijadikan prinsip oleh Jessie Sukatno. Perempuan yang menekuni dunia modelling ini bertekat menjadi artis lantaran tergoda untuk berkarir lebih luas.
“Inginya jadi artis. Kalau yang diimpikan ingin menjadi wanita karir,” ujar Jessie Sukatno kepada Harianjateng.com, Jumat (24/6/2016).
Awalnya, ia terjun ke dunia modelling, berawal dari kebetulan dan tidak direncanakan. “Terjun ke modeling baru baru saja dua tahun lah. Ceritanya, lagi iseng hunting sama adik. Nah, dari situ awalnya jadi banyak yang ajakin hunting,” ungkap dia.
Perempuan yang sering pemotretan di Tulungagung ini mengakui, bahwa kalau masalah fokus untuk saat ini ingin kerja di salah satu perusahaan yang masih dalam ikut ujian. “Dan modeling sebagai pekerjaan sampingan dan mengisi waktu luang,” ujar dia.
Keliling Daerah
Lewat modelling, membuat perempuan ini bisa berkeliling di beberapa daerah. “Pernah di Bangkok, Jepang, Singapura, Hongkong, Malaysia. Dan yang berkesan selama di Hongkong penuh dengan canda tawa bersama para devisa negara dan di sana fotografernya kocak banget,” tandas dia.
Meskipun belum pernah menyabet kejuaraan, namun riwayat pemotretannya memang sudah hebat. “Kejuaraan belum pernh dapet ya. Kebetulan aku tak selalu mengikuti even, sport, glamor dan simpel-simpel saja,” beber dia.
Ia juga mengatakan, bahwa menjadi seorang model jangan terlalu terobsesi dan iming-iming yang tidak jelas. “Tapi kita harus percaya diri dan smart,” imbuh dia.
Dijelaskan dia, bahwa peran model sangat berpengaruh terhadap promosi wisata dan budaya lokal. “Karena kebanyakan yang dilihat dari modelnya dulu, jadi secara mudah untuk mempromosikan tempat pariwisata,” beber dia.
Di tahun 2016 ini, ia berharap bisa semakin sukses. “Harapannya semoga menjadi seseorang yang sukses dan lebih baik lagi,” pungkas dia. (Red-HJ99/Foto: JS).