Kudus, Harianjateng.com – Kegiatan Silaturrahim Nasional (Silatnas) dan Ngaji Bareng Masyayikh dalam rangka peringatan hari lahir ke 90 Madrasah Tasywiquth Thullab As-Salafiyah (TBS) Kudus mendapat apresiasi dari Ketua Umum PBNU KH Said Agil Siroj. Melalui video singkat yang dikirim Forum Alumni TBS (Format) di Jakarta (22/7/2016), Kiai Said menyampaikan ucapan selamat atas peringatan hari lahir ke-90 Madrasah TBS Kudus disertai dengan karangan bunga yang dikirim langsung ke lokasi acara Silatnas (Madrasah TBS).
“Selamat ulang tahun ke-90 madrasah TBS Kudus. Dengan harapan mudah-mudahan madrasah ini lebih bermanfaat maslahat untuk warga NU khususnya, umat Islam umumnya dan bangsa Indonesia secara keseluruhan,” ujarnya.
Dalam video berdurasi 01.06 menit ini, Kang Said mengajak untuk ikut mempertahankan nilai Ahlussunnah wal Jamaah dan Kutubut Turats. Karena keduanya telah menghasilkan hasil (out put) berkualitas. Selain itu, ia menegaskan supaya bangga dan tidak ragu terhadap prinsip-prinsip Nahdlatul Ulama “liannana Ashabul Haq”.
“Kita memilih kebenaran, kebenaran beragama, berbangsa dan bernegara,” tegasnya singkat.
Sementara itu, Silatnas dan ngaji bareng masyayikh TBS yang akan dihadiri ribuan alumni madrasah TBS ini berlangsung Sabtu (23/7 malam ini) mulai pukul 15.30 WIB hingga 21.00 WIB di Aula madrasah TBS. Dua agenda yang telah direncanakan yakni Fokus group Discussion (FGD) alumni pada sore hari dan malam harinya Ngaji Bareng Masyayikh TBS.
Para masyayikh yang akan memberikan suntikan nilai-nilai Aswaja itu, antara lain KH. Choirozyad Turaichan Adjhuri, KH. M. Ulil Albab Arwani, KH. Hasan Fauzi, KH. M. Arifin Fanani, dan KH. Musthofa Imron.
“Forum ini akan diharapkan menjadi sarana menjalin silaturahmi serta melakukan penguatan dan peneguhan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah (Aswaja),” terang ketua panitia Silatnas Arif Mustain. (Red-HJ99/Hms).