 |
| Ilustrasi |
Semarang, Harianjateng.com – Pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah pada triwulan II tahun ini meningkat jika dibandingkan dengan triwulan I tahun yang sama.
“Pertumbuhan ekonomi triwulan II tahun ini sebesar 5,75 persen atau meningkat jika dibandingkan pertumbuhan ekonomi triwulan I tahun yang sama sebesar 5,06 persen,” kata Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah Samiran di Semarang, Jumat (5/8/2061).
Dari sisi produksi, pertumbuhan ini didorong oleh tumbuhnya kategori pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 11,71 persen.
“Pertumbuhan ini masih dipengaruhi oleh faktor musiman di antaranya masih berlangsung panen raya tanaman pangan di sebagian wilayah Jawa Tengah,” katanya.
Sedangkan dari sisi pengeluaran didorong oleh pertumbuhan komponen pengeluaran konsumsi Pemerintah sebesar 40,11 persen.
Jika dilihat dari awal tahun hingga triwulan II, ekonomi Jawa Tengah tumbuh mencapai 5,36 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh kategori pertambangan dan penggalian sebesar 17,47 persen.
“Sedangkan dari sisi pengeluaran dicapai oleh komponen pengeluaran konsumsi Lembaga Nonprofit yang melayani Rumah Tangga (LNPRT) yang tumbuh 8,82 persen,” katanya.
Sementara itu, Samiran mengatakan struktur ekonomi Jateng pada triwulan II tahun ini didominasi oleh lapangan usaha industri pengolahan sebesar 34,92 persen.
Selanjutnya, lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 15,83 persen, serta kategori perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil, dan sepeda motor sebesar 13,13 persen.
Sedangkan dari sisi pengeluaran masih didominasi oleh komponen pengeluaran rumah tangga sebesar 59,97 persen, pembentukan modal tetap bruto sebesar 30,02 persen, dan konsumsi Pemerintah sebesar 7,28 persen. (Red-HJ99/ant).
