Harian Semarang
No Result
View All Result
Jumat, Agustus 8, 2025
  • Beranda
  • News
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Pantura Raya
    • Soloraya
    • Wonogiri
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Agama
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Olahraga
    • Sport
    • Ragam
    • Seni Budaya
    • Sosialita
    • Teknologi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Pantura Raya
    • Soloraya
    • Wonogiri
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Agama
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Olahraga
    • Sport
    • Ragam
    • Seni Budaya
    • Sosialita
    • Teknologi
No Result
View All Result
Harian Semarang
No Result
View All Result
Home News Regional

Wuihh Ganjar Emosi tapi Santuy Bubarkan Pawai Anak-anak Langgar Prokes

26 September 2021
in Regional
Gubernur Ganjar Pranowo sidak siswa isolasi di Purbalingga

Gubernur Ganjar Pranowo sidak siswa isolasi di Purbalingga. Foto Youtube Ganjar Pranowo

0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Gubernut Jawa Tengah emosi tapi santuy lho melihat pawai anak-anak melanggar prokes. Ganjar sampai menguber panitia pawai sepeda anak-anak yang melanggar protokol kesehatan. Ganjar karuan saja langsung minta panitia bubarkan pawai ini, alasannya peserta berkerumun tak pakai masker baik anak-anak maupun ibu-ibu.

Dalam percakapan dengan panitia acara itu, Ganjar mengatakan bisa saja dia marahi panitia tapi dia memilih persuasif saja kepada panitia. Apalagi peserta pawai sebagian besar adalah anak-anak.

Kejadian Ganjar bubarkan pawai anak-anak ini terjadi di Masjid Jami Baitul Muttaqin Demak kemarin.

Dalam postingannya di Instagram, Ganjar mengimbau warga Jawa Tengah untuk menahan diri untuk tidak menggelar kegiatan yang menimbulkan kerumunan dan pelanggaran prokes.

“Sedulur2ku kabeh, kulo nyuwun, tolong jangan bikin kerumunan dahulu. Jangan meremehkan. Kondisi penurunan kasus yg sekarang terjadi ini harus sama2 kita jaga. Cukup ini kejadian ini saja. Jangan sampai terulang di tempat lain,” tulis Ganjar.

Mau marah tapi nggak bisa 

Saat menegur panitia pawai tersebut, Ganjar bertanya berkali-kali apakah panitia nggak tahu ketentuan prokes dan nggak boleh berkerumun di masa pandemi ini. Dia juga menunjuki peserta dan ibu-ibu yang nggak mengenakan masker.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kanan bawah) saat melihat sungai di Demak, Rabu (18/1/2017).

“Anda nggak pakai masker, panitianya siapa mas? Anda tahu nggak, ini belum boleh. Kasihan anak-anak kita Covid sudah mau baik kok, kalau begini caranya rusak,” ujar Ganjar kepada panitia acara pawai sepeda, dikutip dari akun Instagram Ganjar, Senin 30 Agustus 2021.

Setelah panitianya mendatanginya, Ganjar kemudian terus menegur panitia.

“Ini ada izinnya?” kata Ganjar terus dijawab panitia, “Nggak ada,” ujar panitia.

Ganjar kemudian memerintahkan panitia untuk bubarkan pawai saja. Nggak usah dilanjutkan.

“Sudah ini putar saja terus pulang. Enggak putar lingkungan RW, langsung bubar, langsung bubar. Saya kalau gini saya marah kan tidak enak. Sudah biar anak-anak tak kecewa, Anda putarkan terus bubar. Itu anak-anak dan ibu-ibu nggak pakai masker itu,” kata Ganjar.

Kalem tegas, emosi santuy

Nah beberapa warganet yang menonton video Ganjar ini mengapresiasi dan mengacungi jempol sikap Gubernur Jawa Tengah ini.

Alih-alih marah, Ganjar secara persuatif menegur panitia acara dan meminta mereka untuk mengakhiri kegiatan pawai secepatnya.

“Kalem tapi tegas,” tulis salah satu pengguna Instagram.

Warganet lainnya juga menilai emosinya Ganjar nggak sampai murka begitu.

Ganjar Pranowo Gubernur Jateng (kiri) saat memberi ucapan selamat usai Pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan Penjabat Bupati Banjarnegara, serta Penyerahan Keputusan Ketua TP PKK Jawa Tengah, di Gedung Grhadika Bhakti Praja, Semarang, Selasa (8/11/2016).

“Walaupun emosi, tapi masih santun salam penyampaiannya, masih melihat dari sisi yg lain.. ” supaya tidak mengecewakan anak muter langsung balik mas”.. tidak langsng marah2 secara keras… Ini lebih efektif, karena yg dikasih tau juga pasti akan merasa bersalah, beda kalau kalau langsng dibubarin dan marah2 di tempat. Otomatis yg dikasih tau justru akan timbul dendam pada pemimpinnya,” tulis akun @ulil_albabkh21.

 

Nah bagaimana komentar kalian dengan cara Ganjar menindak kegiatan tanpa prokes itu sobat?

Tags: Berita Ganjar PranowoGanjar emosiGanjar PranowoGubernur Jawa Tengah
Previous Post

Dandim dan Wabup Kunjungi Kegiatan Vaksinasi di INISNU

Next Post

Sosok Inilah yang Pantas Maafkan Saipul Jamil

Next Post
Pedangdut Saipul Jamil

Sosok Inilah yang Pantas Maafkan Saipul Jamil

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkini

Gagasan berdirinya Indonesia

Gagasan Inti Berdirinya Indonesia

7 Agustus 2025
Memiskinkan republik lewat statistik

Memiskinkan Republik Lewat Statistik

7 Agustus 2025
PPP selamat dengan empat tokoh ini

Empat Tokoh Kompak, PPP Bisa Selamat

7 Agustus 2025
Political Leadership Camp Golkar Kota Semarang

Waketum AMPI Pusat Apresiasi Political Leadership Camp Golkar Kota Semarang, Bukti Adaptif Zaman

7 Agustus 2025
Yudhie Haryono (kiri) dan Agus Rizal (kanan)

Swasta Dalam Sistem Ekonomi Pancasila

6 Agustus 2025
Foto Tony Rosyid Versi AI

Mencari Kandidat Ketum PPP 2025-2030

5 Agustus 2025
Gagasan berdirinya Indonesia

Gagasan Inti Berdirinya Indonesia

7 Agustus 2025
Memiskinkan republik lewat statistik

Memiskinkan Republik Lewat Statistik

7 Agustus 2025
PPP selamat dengan empat tokoh ini

Empat Tokoh Kompak, PPP Bisa Selamat

7 Agustus 2025
  • Iklan & Promosi
  • Redaksi
  • Kirim Tulisan
  • Info Loker

© 2025 Dikembangkan oleh Tim IT Harian Semarang

No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Pantura Raya
    • Soloraya
    • Wonogiri
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Agama
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Olahraga
    • Sport
    • Ragam
    • Seni Budaya
    • Sosialita
    • Teknologi

© 2025 Dikembangkan Oleh Devisi IT Harian Semarang