Hariansemarang.id – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menegaskan di masa kepemimpinannya dia tak ingin membangun sesuatu yang monumental. Sebab dia sadar, msih banyak warga Surabaya yang miskin dan membutuhkan bantuan.
Untuk itu dia meminta pejabat struktural Pemerintah Kota Surabaya untuk terus senantiasai mengecek kondisi warganya ke bawah.
“Karena itu saya nyuwun tolong (minta tolong) Pak Camat, Lurah dan seluruh Kepala PD (Perangkat Daerah), lihat dan turun ke bawah, karena masih masyarakat banyak yang susah di kota surabaya, gunakan jabatan Anda. Jangan sampai jadi pejabat tidak tahu warga saya ada yang menderita, masih ada yang susah,” tuturnya dikutip dari akun Instagramnya, Selasa 22 Februari 2022.
Air mata Wali Kota dari PDIP ini meleleh dan mengingatkan pejabat Pemkot Surabaya untuk jangan main-main dan membiarkan warga Surabaya terus menderita.
“Inget ya pejabat Pemerintah Kota Surabaya, sampai Anda jadi pejabat tidak tahu warga saya ada yang menderita, ada warga saya yang masih susah, saya habisi kalian semua pejabatnya Surabaya,” ujar Eri.
Dia meminta pejabat Pemkot Surabaya untuk cek kondisi warga di bawah.
“Lihat turun ke bawah, masih banyk orang susah di Kota Surabaya, gunakan jabatan sampean untuk cek ke selalu bawah. Hadir saya di sini buat orang cilik, anggaran APBD Kota Surabaya saua gunakan untuk kebahagian warga Surabaya,” tegasnya.
Eri Cahyadi menegaskan lagi, kalau ada pejabat yang membiarkan warga Surabaya miskin dan tidak peduli, jabatan mereka akan disikat.
“Ingat sekali lagi, sampai saya melihat ini ada pejabat-pejabat struktural tidak ada yang tahu,saya habisi jabatan kalian semuanya. Saya hentikan jabatan kalian semua,” ujarnya.
Wali Kota Surabaya ini memohon betul kepada jajarannya. “Tolong jaga betul amanah saya. Saya sudah jadikan Anda pejabat agar tahu, hadirnya kita itu habluminannas bukan hanya habluminallah,” katanya.
Your point of view caught my eye and was very interesting. Thanks. I have a question for you.