![]() |
Pemuda di Semarang yang diskusi wirausaha |
Semarang, Harian Jateng – Dinas Sosial, Pemuda, dan Olahraga (Dinsospora) Kota Semarang mengumpulkan puluhan pemuda dari organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) dan komunitas pemuda di Kota Semarang, Selasa (18/09/2015) di kantor Dinsospora kompleks Balaikota Semarang. Puluhan pemuda itu dikumpulkan dalam rangka technical meeting acara gelar karya pemuda Kota Semarang Tahun 2015.
Kepala bidang kepemudaan dinsospora Semarang Tri Waluyo mengatakan bahwa wujud dari acara ini adalah lomba stand kelompok wirausaha pemuda Kota Semarang. Ia melanjutkan, tujuan diselenggarakan acara ini adalah untuk membuat wirausaha muda lebih semangat dalam mengembangkan usahanya. Acara ini akan diselenggarakan pada 29 Agustus 2015 di taman wisata keluarga wonderia jalan Sriwijaya No. 29 Semarang.
“Nantinya, peserta lomba akan dinilai oleh dewan juri dalam dua tahap. Tahap pertama adalah penilaian profil usaha, tahap kedua adalah penilaian presentasi yang meliputi manajemen usaha, kualitas produk, dan kemampuan menjawab pertanyaan juri,” ujar Tri Waluyo yang ditemui setelah acara selesai.
Ia melanjutkan, pemenang lomba stand wirausaha akan mendapatkan tropi, piagam, dan uang pembinaan. Juara 1 mendapat 2,5 juta, juara 2 mendapat 2 juta, dan juara 3 mendapat 1,5 juta. Ia mengaku bahwa agenda Gelar Karya Pemuda ini adalah agenda baru bagi bidang kepemudaan dinsospora Kota Semarang. Oleh karena itu, menurutnya, anggaran masih minim sehingga peserta lomba stand wirausaha pemuda dibatasi.
“Kami mengambil peserta dari OKP dan komunitas yang sudah terdata di dinsospora. Kami membatasi 20 stand yang akan diikutkan. Jika agenda ini sukses, kami berharap di tahun depan anggaran bisa ditambah dan peserta bisa lebih banyak,” lanjut Tri Waluyo.
Agus Ari Suwandi, salah satu peserta lomba yang hadir mengatakan bahwa sudah seharusnya dinsospora memerhatikan pemuda-pemuda di Kota Semarang melalui kegiatan-kegiatan seperti lomba stand wirausaha pemuda ini.
“Lomba ini akan menjadi pemicu pemuda agar lebih berinovasi dalam usahanya,” ujar pemuda yang akan menampilkan berbagai varian mie lidi dalam lapaknya nanti. (red-HJ34/Hasyim/Harian Jateng).