Hariansemarang.id – Keindahan alam di Dataran Tinggi Dieng Maiemang tak perlu diragukan lagi. Kontur alam yang didominasi perbukitan hijau serta lembah seakan menahbiskan betapa cantiknya Negeri di Atas Awan ini. Pun beragamnya wisata alam menjadikan Dieng sebagai satu di antara tujuan wisata utama di Jawa Tengah.
Ada banyak aktivitas yang dapat dilakukan wisatawan saat berada di Dieng. Jika bosan dengan jalan-jalan biasa, cobalah sensasi berkeliling Dieng menggunakan kendaraan Jeep. Aktivitas ini memang tergolong baru, tapi yang pasti sangat seru dan jelas memacu adrenalin.
Bagaimana tidak, wisatawan akan diajak menjelajahi berbagai sudut di kawasan Dieng. Utamanya, destinasi wisata alam yang susah dijangkau menggunakan kendaraan pribadi.
Jadi bagi wisawatan yang ingin menjelajahi Dieng, tanpa harus repot-repot menyetir sendiri, wisata Jeep bisa menjadi solusi. Bisa juga menjadi alternatif bagi wisatawan yang ingin menjajal pengalaman baru nan seru. Sekaligus membantu mereka yang ingin menikmati alam Dataran Tinggi Dieng dengan cara berbeda.
Seorang operator wisata Jeep, Fatkhul mengatakan, wisatawan akan diantarkan ke berbagai destinasi di sekitar kawasan Dieng. Sebut saja Sumur Jalatunda, Kawah Candradimuka, Telaga Dringo, Kawah Sileri, Candi Arjuna, dan Batu Ratapan Angin. Destinasi wisata lainnya yang masuk dalam tur Jeep adalah Curug Sikarim, Batu Angkruk, Bukit Bintoro, dan Sirkuit Kawah Sikidang.
“Dari beberapa tujuan wisata tersebut, ada sejumlah lokasi yang tidak dapat dilalui oleh mobil pribadi,” kata dia dikutip dari laman Visit Jawa Tengah.
Tak hanya diantar, wisatawan akan ditunggui hingga benar-benar puas saat mengunjungi tempat wisata. Bahkan tak jarang operator merekomendasikan sejumlah destinasi wisata di Dieng yang anti-mainstream.
Kini, aktivitas wisata dengan mobil berpenggerak empat roda mulai banyak digemari wisatawan. Terlebih bagi mereka yang ingin menantang adrenalin. Wisatawan akan diajak melalui jalur terjal, naik-turun, dan berlika-liku khas Dataran Tinggi Dieng.
Bahkan untuk menguji adrenalin sekaligus sebagai ‘hadiah’, wisatawan akan diajak menjelajah sirkuit Kawah Sikidang. Sirkuit ini berada tak jauh dari wisata Kawah Sikidang. Jadi saat melibas trek di sirkuit, wisatawan dapat melihat kepulan asap dari Kawah Sikidang.
Sirkuit Kawah Sikidang memiliki trek yang sangat menantang. Mulai jalur berbatu, jalanan berlumpur, hingga jalur yang berkelak-kelok. Bahkan ada satu jalur yang bikin hati deg-degan saat melintas di atasnya. Yaitu trek jembatan kecil yang jika tak mahir mengendalikan Jeep, bisa saja mobil terperosok.
Tak heran, saat menjelajah sirkuit, teriakan-teriakan seru akan lebih terdengar. Belum lagi seruan semangat saat operator Jeep melalui jalur yang cukup ekstrem. Tambahkan suasana tadi dengan hawa dingin khas Dieng. Bukannya kapok, malah bikin ketagihan.
Soal keamanan, tak usah khawatir. Operator telah berpengalaman mengendarai kendaraan ini. Ditambah adanya fasilitas keamanan seperti helm yang wajib dipakai wisatawan sepanjang mengikuti tur. Satu mobil Jeep dapat diisi maksimal oleh empat orang.
Untuk merasakan pengalaman baru ini, wisatawan dapat merogoh kocek Rp 700 ribu per mobil. Adapun durasi perjalanan selama empat jam. Meski demikian, tarif tersebut tergantung pada permintaan atau kondisi.
Jika tertarik untuk naik Jeep, wisatawan dapat menghubungi sejumlah operator melalui agen travel sekitar. Bisa juga langsung datang ke area parkir Kawah Sikidang atau Candi Arjuna. Sebab di sana, sejumlah kendaraan Jeep standby menyambut wisatawan. Terakhir, jangan lupa untuk selalu memperhatikan protokol kesehatan, ya.