Hariansemarang.id – Pondok Pesantren Putra dan Putri Bustanul Arifin di Ngetuk, Tanggungharjo, Grobogan baru-baru ini menggelar program Bahasa Inggris bekerja sama dengan Easy English and Arabic Course pada 16-29 Desember 2024. Program yang diikuti oleh 46 santri ini bertujuan untuk mempersiapkan para santri menghadapi tuntutan dunia global yang semakin berkembang.
Dalam dua pekan pelaksanaan, peserta diberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dan interaktif. Setiap hari, mereka menerima materi yang bervariasi, sementara pada akhir pekan, ada sesi permainan yang mengasah keterampilan bahasa mereka.
Salah satu acara istimewa adalah presentasi dari Si Lahna, seorang native speaker asal Vietnam, yang memberikan pengalaman langsung dalam berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris. Kegiatan ini ditutup dengan sebuah farewell party yang mengesankan, para peserta merayakan pencapaian mereka. Para santri juga dibimbing oleh dua tutor berkompeten, Mr. Huda dan Mr. Fawwaz, sepanjang program berlangsung.
Abah Sihabul Millah, Pengasuh Yayasan Bustanul Arifin, menyatakan penguasaan bahasa Inggris sangat penting untuk mempersiapkan para santri dalam menghadapi tantangan di dunia modern yang penuh dinamika.
“Bahasa Inggris adalah bahasa internasional yang digunakan hampir di seluruh dunia. Oleh karena itu, para santri harus keluar dari zona nyaman mereka dan mempersiapkan diri untuk bersaing di kancah global. Kami tidak hanya fokus pada kitab kuning, tetapi juga mengembangkan potensi mereka dengan bahasa internasional. Program ini diharapkan dapat mempersiapkan para santri untuk menghadapi perubahan dunia dan membawa pesantren ini ke level internasional,” ujar Abah Sihabul Millah.
Bahasa Mandarin dan Spanyol
Selain itu, Abah Sihabul mengatakan program Bahasa Inggris ini akan menjadi bagian rutin dari kurikulum pesantren. Ke depan, selain bahasa Inggris dan Arab, pesantren juga berencana untuk mengajarkan bahasa-bahasa lain seperti Mandarin dan Spanyol untuk memperkaya keterampilan komunikasi santri.
Dukungan juga datang dari Mr. Misbahul Munir, pemilik Easy English and Arabic Course, yang menyatakan bahwa program ini sangat penting untuk memberikan dasar yang kuat bagi para santri dalam menguasai bahasa internasional.
“Latihan yang terus-menerus akan menghasilkan kesempurnaan. Manfaatkan kesempatan ini untuk berlatih bahasa Inggris. Program ini adalah langkah pertama yang penting untuk mempersiapkan santri agar lebih percaya diri dan lebih siap menghadapi dunia internasional,” ungkap Mr. Munir.
Salah satu tutor, Mr. Huda, juga memuji semangat para santri selama program berlangsung, terutama saat kedatangan Si Lahna yang membawa materi berbahasa Inggris.
“Saya sangat senang melihat antusiasme para santri. Semangat mereka sangat tinggi, terutama ketika Si Lahna datang memberikan materi. Ini memberikan mereka motivasi lebih untuk terus belajar dan lebih percaya diri dalam berbahasa Inggris,” tambah Mr. Huda.
Laila Khoirotul Aini, salah satu peserta, juga mengungkapkan kesan positifnya terhadap program ini. “Saya sangat senang dengan adanya kursus Bahasa Inggris ini. Program ini sangat membantu kami untuk lebih siap berkomunikasi di tingkat internasional. Saya berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut,” kata Laila.
Program ini menandai langkah awal Pondok Pesantren Bustanul Arifin dalam mewujudkan visi globalisasi untuk para santrinya. Meskipun berstatus sebagai pesantren kecil, namun pesantren ini berkomitmen untuk mencetak generasi unggul yang siap bersaing secara global.
Sebagai penutup, Abah Sihabul Millah menyampaikan pesan penuh motivasi, “Meski pesantren ini kecil, kami percaya kami bisa melakukan hal-hal besar. Dengan mempelajari bahasa internasional seperti Inggris, Arab, Spanyol, dan Mandarin, para santri bisa meraih impian mereka dan membawa perubahan positif bagi pesantren serta masyarakat global,” kata dia.
Dengan semangat tersebut, Ponpes Bustanul Arifin berharap dapat menjadi inspirasi bagi pesantren lainnya untuk terus berinovasi dalam mencetak generasi unggul yang siap bersaing di dunia internasional.