Harian Semarang
No Result
View All Result
Jumat, Agustus 8, 2025
  • Beranda
  • News
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Pantura Raya
    • Soloraya
    • Wonogiri
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Agama
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Olahraga
    • Sport
    • Ragam
    • Seni Budaya
    • Sosialita
    • Teknologi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Pantura Raya
    • Soloraya
    • Wonogiri
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Agama
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Olahraga
    • Sport
    • Ragam
    • Seni Budaya
    • Sosialita
    • Teknologi
No Result
View All Result
Harian Semarang
No Result
View All Result
Home News

Rekaman CCTV Kecelakaan Jawab Fitnahan ke Thoif, Ora Asal Nyeberang Lur!

Keluarga Thoif dan keluarga Riko desak pengemudi mobil harus tanggung jawab

7 April 2025
in News, Regional
Update Kasus Laka Thoif: Terungkap Rekaman CCTV, Keluarga Riko Jenguk Thoif Siap Tanggung Jawab

Kondisi Thoif dalam perawatan di RS dr Kariadi usai mengalami kecelakaan

106
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Hariansemarang.id – Nasib Thoif, korban luka parah kecelakaan ditabrak pebalap Semarang, Riko, sangat memprihatinkan.

Thoif menderita luka berat, rahang patah dan tulang belakang hancur, akibat kecelakaan pada Jumat dini hari 28 Maret 2025 di Jalan Arteri Soekarno Hatta, Semarang. Sudah luka berat, Thoif sempat difitnah sebagai biang kecelakaan maut tersebut. Dalam kecelakaan itu, Riko meninggal dunia.

Ngerti ora Sobat Harian Semarang, Thoif difitnah dengan narasi, dia nyeberang asal nyeberang, sehingga memicu terjadinya kecelakaan, dan jadinya ditabrak Riko yang sedang beraksi membalap. Narasi yang menyudutkan Thoif itu muncul di TikTok dan media sosial lainnya.

Belakangan narasi fitnah menyudutkan Thoif sebagai biang kecelakaan pada Jumat dinihari itu terbantahkan dengan rekaman CCTV di TKP kejadian.

Thoif tidak asal nyeberang

Rekaman CCTV menunjukkan Thoif dalam posisi benar, dia menyeberang sudah pada posisi marka tengah Jalan Arteri Soekarno Hatta. Thoif tidak asal nyeberang, sesuai narasi fitnah yang disudutkan kepadanya.

Kedua kakak Thoif, Syamsul Fadzli dan Syaikhu Luthfi telah melihat detail rekaman CCTV detik-detik kecelakaan yang menimpa adiknya dan Riko si pebalap jalanan itu. Dari rekaman jelas, Thoif dalam posisi ditabrak kencang oleh Riko.

“Kami diperlihatkan CCTV kejadian di lokasi serta ditunjukkan bukti-bukti, pengendara mobil belum serahkan diri. Dari CCTV, Thoif itu mau nyeberang, sudah sampai marka tengah, kemudian dihantam motor Riko, terus masih ada jeda beberapa detik kemudian mobil lewat nabrak,” jelas Fadzli.

Jadi kini, keluarga Thoif dan keluarga Riko mendesak Polrestabes untuk memeriksa pengemudi mobil yang kabur usai terjadinya kecelakaan.

Rekaman lain pendukung CCTV

Sebagai tambahan bukti, ayah Riko siap menyerahkan rekaman kamera di arena balap sebagai bahan pertimbangan bagi polisi untuk mengusut pengemudi mobil yang kabur.

“Ayah Riko punya second CCTV dan saksi yang punya setting (dalam balapan) itu, kan dari titik star sampai finish ada camera on, itu bisa dihimpun jadi gambaran bagaimana kejadian di lokasi kejadian. Jadi apakah kecelakaan ni kesengajaan atau laka biasa, itu tentunya dari polisi,” jelas Fadzli.

Keluarga Riko beriktikad baik, mereka telah menjenguk Thoif dan menyatakan komitmennya untuk membantu meringankan perawatan Thoif.

Sebagai informasi kecelakaan maut pada Jumat dinihari 28 Maret 2025 terjadi saat Thoif mengendarai motor, sepulang kegiatan di Masjid Agung Jawa Tengah hendak pulang ke rumahnya di Bangetayu. Thoif sudah menyeberang sampai marka tengah jalan arteri, kemudian ditabrak Riko yang sedang balap liar.

Setelah tabrakan Thoif dan Riko, beberapa detik kemudian satu unit mobil menabrak keduanya. Riko meninggal dunia, Thoif mengalami luka berat. Pengemudi mobil tancap gas kabur. (*)

 

Tags: KecelakaanPolrestabes SemarangRikoThoif
Previous Post

Laka Thoif-Riko, Please Polrestabes Semarang Gercep Dong Amankan Pengemudi Mobil, Wis 7 Dino Ki Lho

Next Post

Kasus Kecelakaan Thoif Riko, Polrestabes Semarang Cari Jalan Keluar dengan Cara Ini

Next Post
Thaif korban luka berat kecelakaan di Jalan Arteri Soekarno Hatta sudah pulang dari rumah sakit

Kasus Kecelakaan Thoif Riko, Polrestabes Semarang Cari Jalan Keluar dengan Cara Ini

Berita Terkini

Gagasan berdirinya Indonesia

Gagasan Inti Berdirinya Indonesia

7 Agustus 2025
Memiskinkan republik lewat statistik

Memiskinkan Republik Lewat Statistik

7 Agustus 2025
PPP selamat dengan empat tokoh ini

Empat Tokoh Kompak, PPP Bisa Selamat

7 Agustus 2025
Political Leadership Camp Golkar Kota Semarang

Waketum AMPI Pusat Apresiasi Political Leadership Camp Golkar Kota Semarang, Bukti Adaptif Zaman

7 Agustus 2025
Yudhie Haryono (kiri) dan Agus Rizal (kanan)

Swasta Dalam Sistem Ekonomi Pancasila

6 Agustus 2025
Foto Tony Rosyid Versi AI

Mencari Kandidat Ketum PPP 2025-2030

5 Agustus 2025
Gagasan berdirinya Indonesia

Gagasan Inti Berdirinya Indonesia

7 Agustus 2025
Memiskinkan republik lewat statistik

Memiskinkan Republik Lewat Statistik

7 Agustus 2025
PPP selamat dengan empat tokoh ini

Empat Tokoh Kompak, PPP Bisa Selamat

7 Agustus 2025
  • Iklan & Promosi
  • Redaksi
  • Kirim Tulisan
  • Info Loker

© 2025 Dikembangkan oleh Tim IT Harian Semarang

No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Pantura Raya
    • Soloraya
    • Wonogiri
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Agama
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Olahraga
    • Sport
    • Ragam
    • Seni Budaya
    • Sosialita
    • Teknologi

© 2025 Dikembangkan Oleh Devisi IT Harian Semarang