Harian Semarang
No Result
View All Result
Sabtu, Juni 14, 2025
  • Beranda
  • News
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Pantura Raya
    • Soloraya
    • Wonogiri
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Agama
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Olahraga
    • Sport
    • Ragam
    • Seni Budaya
    • Sosialita
    • Teknologi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Pantura Raya
    • Soloraya
    • Wonogiri
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Agama
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Olahraga
    • Sport
    • Ragam
    • Seni Budaya
    • Sosialita
    • Teknologi
No Result
View All Result
Harian Semarang
No Result
View All Result
Home Hiburan Cerpen

Surat Cinta Untuk Kekasih Yang Tak Pernah Ketemu

2 Maret 2022
in Cerpen
Surat cinta

Surat cinta. Foto Pixabay/StephGablerphoto

0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Engkau mengirim tangis. Seperti kiriman banjir bandang. Seperti bergulung-gulung. Bak ombak menggunung. Ya. Bertrilyun kubik sampai rindumu telah membakar jiwaku. Tak ada manusia seharum aroma tubuhmu. Tak ada peri semoral jiwamu. Mentalmu kuat. Sopan santunmu tak cukup seribu buku untuk mengisahkannya. Semuanya menyumbat kepala dan pikiranku. Penuh seluruh.

Saat engkau marah. Di bumi yang berputar menjadi neraka. Menghempaskan trilyunan nyawa. Semua menjadi pintu plus jendela. Dan, porak poranda setelahnya. Ndilalah. Pasti ada gejolak yang tidak tak terkatakan. Tak kerasa untuk diucapkan.

Engkau adalah ketika aku menitikkan air mata tetapi engkau membalasnya dengan tuba. Engkau adalah ketika aku mencintainya tetapi engkau tak peduli lagi pada dunia. Engkau adalah ketika aku tidak mempedulikanmu tetapi engkau masih menunggu orang lain dengan setia.

Tetapi, kata ibuku: ikuti saja iramanya. Nikmati kampanye dan blusukannya. Isi dengan rasa. Hadirkan dengan nalar kekangenan saja. Seolah-olah, ia sempurna. Ia yang dikirim alam raya untuk menyempurnakan bhineka.

Kasih. Di puncak derita ini, izinkan aku menasehati kita berdua. Manusia selalu dihadapkan dengan problema berat untuk menaikkan posisinya di mata para kompetitornya.

Kasih. Jangan hidup seperti ikan yang menertawa air; jangan jadi kodok yang menjilati nuklir. Perbuatan itu seperti mendung yang mengusir bulir padi dan kecoa yang tak mencuri sperma. Bahkan tuhan hantu dan hutan dibuat terpana. Jangan engkau rakus yang menelan air laut untuk mengusir dahaga. Tanpa nalar. Tuna agama. Jangan sok relijius seperti kaum onta.

Kasih. Tak ada jalan menuju kebersahajaan. Sebab, kebersahajaan adalah “jalan itu sendiri.” Kebersahajaan kita hari ini adalah modal sahaja masa depan. Jika tak bersahaja saat berkuasa, bencanalah akibatnya. Elite yang ditangkap KPK adalah contoh terbaiknya. Mereka tanpa sahaja dan tak bermoralitas plus tak berotoritas.

Kita bukan mereka. Sebab kangen rindu dan cinta kita adalah untuk Indonesia yang pancasila. Kukirim balik bergudang-gudang darah dan air mata agar habis dan timbullah ceria bin bahagia. Lemah lembut. Sopan dan martabat. Sentausa.(*)

Tags: cerpencintaM Yudhie HaryonoSurat cintaYudhie Haryono
Previous Post

Indonesia Membutuhkan ‘Satrio Piningit’ Terlahir Kembali

Next Post

Toa Masjid: Perlukah Diatur?

Next Post
Toa masjid

Toa Masjid: Perlukah Diatur?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Media Gathering LTN NU Temanggung Cetak Jihadis Media Aswaja

Media Gathering LTN NU Temanggung Cetak Jihadis Media Aswaja

12 Juni 2025
Dewan Pengawas Serahkan SK Dewan Direksi LPPL Temanggung TV

Dewan Pengawas Serahkan SK Dewan Direksi LPPL Temanggung TV

11 Juni 2025
Majalah MOPDIK Ma’arif Jateng Tawarkan Strategi Penguatan Komisariat IPNU-IPPNU

Majalah MOPDIK Ma’arif Jateng Tawarkan Strategi Penguatan Komisariat IPNU-IPPNU

11 Juni 2025
  • Iklan & Promosi
  • Redaksi
  • Kirim Tulisan
  • Info Loker

© 2025 Dikembangkan oleh Tim IT Harian Semarang

No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Pantura Raya
    • Soloraya
    • Wonogiri
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Agama
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Olahraga
    • Sport
    • Ragam
    • Seni Budaya
    • Sosialita
    • Teknologi

© 2025 Dikembangkan Oleh Devisi IT Harian Semarang